HTTP/3 merupakan versi ketiga dari protokol HTTP dan dimaksudkan untuk menggantikan pendahulunya HTTP/1, HTTP/2, dan HTTP melalui QUIC.
Selama ini, HTTP/3 adalah sebuah rancangan standar internet yang dikenal sebagai HTTP-over-QUIC. Istilah QUIC sendiri merupakan akronim dari quick UDP (user datagram protocol) internet connection, penerus HTTP/2 yang dikembangkan oleh Google.
Seperti yang kita ketahui bersama, selama kurang lebih 4 (empat) tahun terakhir ini, HTTP / 2 memiliki peranan yang sangat besar dalam menangani pertukaran data yang terjadi pada jaringan internet, yang sebelumnya merupakan pembaharuan dari HTTP / 1. Dalam masa tersebut, HTTP / 2 bekerja lebih cepat dalam proses transfer data dan lebih aman karena dapat mengelola kelebihan beban jika dibandingkan dengan pendahulunya.
Versi baru dari protokol HTTP ini lebih banyak memberikan manfaat dari protokol UDP tingkat rendah dan logam terbuka, dan memiliki banyak fitur-fitur baru yang belum ada di versi HTTP sebelumnya pada lapisan TCP. tentunya hal ini memberikan cara yang jitu untuk memecahkan masalah dalam infrastruktur internet yang ada.
Lalu kenapa HTTP/3 Berbeda dengan HTTP/2 ?
Yang pertama adalah bahwa HTTP/3 menggunakan apa yang dikenal sebagai QUIC. QUIC adalah sesuatu yang dibangun di atas UDP. Ini tidak berlaku untuk HTTP/2, karena menggunakan TCP. Perbedaan mencolok lainnya adalah cara teknologi mengompresi header. HTTP/3 menggunakan QPACK untuk mengompresi header, sedangkan teknologi lama HTTP/2 menggunakan HPACK untuk mengompresi header. Lalu apa peran kedua protokol tersebut ? Berikut ini penjelasannya :
- TCP ( Transmission Control Protocol )
Transmission Control Protocol (TCP) adalah salah satu jenis protokol yang memungkinkan kumpulan komputer untuk berkomunikasi dan bertukar data didalam suatu network (jaringan). TCP merupakan suatu protokol yang berada di lapisan transport (baik itu dalam tujuh lapis model referensi OSI atau model DARPA) yang berorientasi sambungan (connection-oriented) dan dapat diandalkan (reliable). TCP dipakai untuk aplikasi-aplikasi yang membutuhkan keandalan data.
- UDP ( User Datagram Protocol )
User Datagram Protocol (UDP) merupakan salah satu jenis protokol internet. Melalui UDP, sebuah aplikasi komputer dimungkinkan untuk mengirim pesan kepada komputer lain di sebuah jaringan tanpa perlu melalui proses komunikasi awal.
UDP memiliki karakteristik utama berupa “connectionless”, artinya, pesan yang dikirimkan melalui UDP bisa sampai tanpa memerlukan proses negosiasi koneksi antara dua komputer host yang ingin bertukar info. Selain itu, karakteristik UDP lainnya adalah “unreliable”, artinya semua pesan yang dikirimkan tidak memiliki nomor urut atau pesan pemberitahuan. Jika selama transmisi ada pesan-pesan yang hilang, maka protokol aplikasi yang letaknya di atas UDP harus memulihkan pesan tersebut. atau Untuk aplikasi yang yang mementingkan kecepatan pengiriman data dibandingkan kehandalan data dapat mengunakan UDP. Contoh aplikasi yang lebih mengandalkan kecepatan pengiriman informasi adalah audio streaming atau video streaming.
Fungsi & Keunggulan HTTP/3
1. PROSES TRANSFER FILE CEPAT
Yang pertama, HTTP3 berguna untuk membuat website lebih cepat diakses. Dengan menggunakan protokol UDP, proses transfer file tidak tersendat dan lebih cepat. UDP yang digunakan oleh HTTP/3 meminta semua packet dari sebuah data tanpa harus mengurutkannya.
2.UNDUH DATA TANPA PENUNDAAN
Yang kedua, Manfaat selanjutnya yang ditawarkan oleh HTTP/3 yaitu kemampuan mengunduh data tanpa penundaan. Contohnya adalah ketika Sobat mengunduh sesuatu dari internet melalui smartphone, Sobat tidak perlu mengulang proses download ketika koneksi WiFi yang digunakan terputus secara otomatis koneksi internet akan di lanjutkan melalui jaringan di smartphone.
3.KEAMANAN LEBIH BAIK
Satu lagi manfaat dari HTTP/3 yang wajib Sobat ketahui yaitu sistem keamanan yang jauh lebih baik. Berbicara tentang keamanan data, sebenarnya fitur yang dihadirkan oleh HTTP/3 tidak lebih banyak dari HTTP/2. Hanya saja, untuk versi HTTP/2 membutuhkan proses yang berulang-ulang sehingga terbilang kurang efektif. Sedangkan untuk HTTP/3 proses yang dibutuhkan hanya sekali saja.
Di versi terbarunya ini, HTTP/3 banyak sekali mengalami perubahan dengan penambahan fitur-fitur terbaru termasuk kegunaannya untuk transfer data. Banyak sekali kegunaan dari HTTP/3 setelah mengalami pembaharuan, seperti dapat membuat situs website dapat cepat diakses, akses streaming menjadi lebih cepat, dapat mengunduh file tanpa mengalami proses penundaan dan lain sebagainya.
Lalu Sobat penasaran dong, websitenya sudah mendukung atau sudah bisa support teknologi baru ini atau belum ?
Tenang, Sobat bisa mengeceknya dengan mengakses HTTP/3 Check dari Litespeed.
Nah kabar baiknya nih Sob, layanan Hosting AntMediaHost sudah mendukung penggunaan HTTP/3 dimana website Sobat jauh lebih cepat.
Itulah ulasan tentang apa itu HTTP/3 beserta beberapa contoh manfaatnya. Semoga membantu!
0 Comments